Wednesday, February 19, 2014

#33 Sukuk Ritel Investasi Rakyat Penuh Manfaat



Ingin nulis yang agak seriusan dikit nich, mumpung kemarin habis ikut acara sosialisasi yang di adain kantor di Swiss Bell Hotel Kendari. Tentang Sukuk Ritel atau Obligasi Sariah atau Surat Berharga Sariah Negara. Kebetulan tempat saya kerja skrg di tunjuk lagi sebagai agen penjual Sukuk ini. Untuk tahun ini sukuk yang di jual itu tipe SR 006. 



Mungkin temans sudah banyak yang paham apa itu sukuk dan berinvestasi di sukuk ini, tapi mungkin ada juga yang belum taukan heheheh, Sukuk Negara Ritel ini adalah surat berharga Negara yang di terbitkan berdasarkan prinsip syariah, dan di jual kepada individu atau perseorangan warga Negara melalui agen penjual (seperti Bank atau lembaga keuangan lain yang udah ditunjuk sama BI) di Pasar Perdana, memiliki imbal bagi hasil bersifat tetap yang dibayarkan tiap bulan.

Jadi ya, mungkin temans udah biasa dengar kalau banyak proyek2 pemerintah di biayai melalu pinjaman dari investor atau pihak ke 3, di era moneter 98 dulu yang paling tenar itu IMF kali ya, sampe biar anak TK juga tau kalau kita di utangin IMF hehehe, karena utang kita semakin numpuk dan keuntungannya bukan buat kita juga maka pemerintah kemudian mengeluarkan kebijakan menerbitkan Surat berharga atau obligasi sebagai sumber pendanaannya dimana surat berharga ini di jual kemasyarakat sendiri yang punya modal untuk bareng2 membiayai proyek2 pemerintah, keuntungannyapun  kembali pula ke masyarakat lagi. Tujuan dari penerbitan SBN ini selain ngebantuin pemeritah itu ternyata ada banyak


  • Yang pertama itu bisa buat diversifikasi sumber pembiayaan APBN jadi gak melulu dari ngutang ke lembaga donor asing lagi
  •  Memberikan alternative instrument investasi ritel dalam hal ini karena saya kerjanya di lembaga syariah tentu saja yang berbasis syariah bagi para investor
  • Memberi kesempatan kepada investor individu untuk berinvestasi dalam instrument permodalan. Kan selama ini kebanyakan yang invest itu perusahaan besar, jadi kenapa yang individu gak ikut di tawarin juga, kalau ada banyak yang ikut invest kan bisa banyak juga ( gitu kali ya, pikir pemerintah saat itu hehhe) 


Karena ada banyak manfaat yang bisa di ambil, di luncurkanlah Obligasi Sariah ini atau yang lebih di kenal di media dengan nama Sukuk Ritel. Tentunya, kalau pemerintah bikin2 kek gini perlu ada payung hukum yang menjamin keamanan kita berinvestasi. Tenang aja ada bgtu banyak peraturan dan Undang2 di buat untuk melindungi kita sebagai investor sukuk ritel ini, seperti Undang2 No 19 thn 2008 Tentang Surat berharga Syariah Negara (SBSN), Peraturan pemerintah no 56 thn 2008 tentang perusahaan penerbit SBSN jadi di jamin lah ya secara legal.

Nah, kalau orang berniat investasi pasti dong ya mikirin apa keuntugan berinvestasi di sini, yang pertama itu tentu saja AMAN karena SBSN ini di jamin oleh Negara, sesuai dengan undang2 yang saya sebutkan tadi pemerintah wajib membayar imbalan serta membayar pokok pada saat SBSN tersebut jatuh tempo. Yang kedua IMBALAN, imbal bagi hasilnya lebih tinggi dari rata2 bagi hasil/bunga deposito di Bank yang di bayarkan tiap bulan. Untuk Sukuk SR 006 ini di kisaran 8,75%. Yang ketiga itu PROFIT dimana berpotensi memperoleh keuntungan atas kenaikan harga (capital gain) apabila di jual di pasar sekunder. Yang keempat itu MUDAH karena prosedur pembelian dan penjualan mudah dan transparan di pasar sekunder (melalui mekanisme di luar bursa tapi tetap di catatkan di Bursa Efek Indonesia) selain itu juga karena harga perlembarnya satu juta dan min beli lima juta lumayan terjangkau kan ya buat masyarakat Indonesia, yang Ke lima itu DAPAT DIJADIKAN SEBAGAI JAMINAN PEMBIAYAAN, jadi kalau kita mo ngajuin pinjaman ke bank bisa di pake sebagai jaminan. Trus yang ke enam itu kita juga BERPARTISIPASI secara langsung dalam pembangunan nasional, kalau yang Ke tujuh itu LIQUID karena bisa di cairkan kapan aja kalau kita lagi butuh. Yang ke delapan itu dari segi pajaknya Cuma 15% aja loh beda sama yang lain PPhnya itu di kisaran 20%  trus yang terakhir, ini khusus bagi umat muslim Sukuk ini memakai Prinsip Syariah. 

Selain keuntungan, tentu saja setiap instrument investasi pasti punya risiko, kan kata orang High risk high gain :D, 


  • Risiko gagal bayar, karena sukuk ini di jamin Negara bisa kita asumsikan resiko gagal bayar sukuk ini gak ada. 
  • Risiko Pasar (market risk) atau potensi kerugian bagi investor apabila terjadi kenaikan tingkat bunga yang menyebabkan turunnya harga sukuk ini di pasar sekunder. Jadi kalau misalnya kita beli 10jt trus pas lg pengen jual ternyata di pasar harganya sisa 9.8jt kalau kita maksa jual maka potensi kerugian dari harga pokok (capital lost) bisa saja terjadi karena jualnya lebih rendah dari harga belinya. Untuk hindari resiko, ya musti sabar sampe jatuh tempo (periodenya itu 3 tahun) atau gak di jual pas harga lagi rendah, klu bisa ditungguin dl gitu sampe harganya lebih dari harga pokok :D
  • Risiko Liquiditas (liquidity risk) atau terjadi kesulitan apabila investor ingin menjual kembali sukuknya, untuk ngehindarin ini, pilihlah agen penjual yang menyediakan kuotasi harga beli, yang siap membeli kembali sukuk yang udah kita beli (contohnya Bank Ungu Pertama Murni Syariah *promosialert)


Nagh, dari penjelasan abal2 diatas ada yang tertarik pengen invest di sukuk gak? Cara dapetnya gampang kok selain punya duitnya, yang penting punya ktp yang masih berlaku trus ke Bank terdekat yang udah ditunjuk seperti Bank Muamalat, BSM, BRIS  isi form yang disediakan trus pesan sesuai besaran yang di inginkan, masukin dana ke rekening. Entar dari pihak bank akan mendebet rekening kita, dan setelah itu kita akan nerima sertifikat kepemilikan sukuk dan rekening efek kita sendiri. Harga perlembar satu juta, minimal beli 5 juta kelipatan dan maksimal beli 5 Milyar.

Nagh bagi yang mau masa penawaran sukuk ini singkat banget loh Cuma dari tanggal 14-27 feb ajah, dan hanya di edar setaun sekali aja sama pemerintah. Kalau pengen tanya2 lebih jauh bisa telpon ke salah satu layanan SalaMuamalat di (021) 500016.

Kalaupun gak pengen invest, setidaknya kalau ada yg bahas2 ttg sukuk ritel ini udah pada tau dong ya :D

Have a Good Day Temans

Cheers

RheY

22 comments:

  1. Hihihi.. Itu buat belinya aku ngga boleh jajan sampe setahun donk, Mbaaak.. :D

    Masih cetek banget nih. Ternyata banyak ya investasi-investasian itu. Kirain cuma reksadana, saham, dll gitu deh yang mainstream.

    ReplyDelete
  2. Saya belum faham seluk beluk sukuk Jeng
    Terima kasih infonya
    Salam hangat dari Surabaya

    ReplyDelete
    Replies
    1. sama2 pakde..... makasih ya sudah main kesini..:)

      Delete
  3. wah thank you banget penjelasannya. Saya dari dulu penasaran sama si sukuk ini

    ReplyDelete
  4. wah ... aku malah baru tahu ttg Sukuk Ritel mbak :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga postingan ini bisa nambah pengetahuan ya mbak el:)

      Delete
  5. Aseeeek, besok nanya ah ke cabangnya.. :D lumayan imbalhasilnya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mas dan, lumayan lebih gede dari deposito..:)

      Delete
  6. aku juga udah denger2 sih tentang sukuk ini sejak bbrp tahun lalu. High risk, high gain. low risk a low gain yak.
    tenor 3taunnya itu loh yang bikin sayang, kelamaan dengan gain 8,75% hihihi. coba kalo kaya deposito, bisa 1, 3 atau 6 bulan :D.
    anyway, makasih infonya mbak :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. bisa dijual kembali kok kalau ditengah jalan lg butuh dananya. gak perlu nunggu sampe 3 taun :D

      Delete
  7. soal sukuk, ya, saya baru tahu di sini
    Masalah investasi dana di bank saya suka 'lemot' nih hehe ...
    trmkash infonya, ya, jadi nambah ilmu

    ReplyDelete
  8. ini edarnya cuma setahun sekali ya, Rhey? Nah terus ntar kalo mau kita jual, jualnya ke siapa, dong? ke bank tempat kita pertama kali beli..?

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mbak biasanya edarnya tiap februari, tapi kalau tiba2 butuh bisa di jual kembali ke bank tempat kita beli. nanti pihak bank akan beli sesuai harga pasaran yang berlaku. jd kita juga bisa liat apa harga lg naik atau turun. biasanya kalau investor ingin jual cek harga dl sebelumnya. intinya sukuk ini cukup liquid mbak fit :)

      Delete
  9. nah aku belum ngerti tentang sukuk ini nih

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga sedikit penjelasan abal2 ini bisa membantu ya mbak lidya hehehe,, bisa telpon ke call center bank muamalat mbak untuk info lebih jauh.. :)

      Delete
  10. Thank you Rhey penjelasannya :D Skrg baru mau coba2 RD.. Telat bangett yah.. hahaha :D

    ReplyDelete